Tentu saja anggapan itu tidak benar. Namun, tidak bisa disangkal kalau Oliver mungkin adalah simpanse yang paling banyak menyita perhatian para peneliti yang tertarik dengan karakteristiknya.
Jika kalian seorang ilmuwan, mungkin kalian juga akan tertarik dengan Oliver. Coba lihat, umumnya simpanse memiliki wajah seperti ini:
Namun, Oliver memiliki wajah seperti ini.
Ketika melihat wajahnya, saya yakin kalian akan sepakat dengan saya kalau Oliver adalah simpanse paling berwibawa yang pernah kita lihat!
Oliver lahir pada tahun 1958 di Kongo, Afrika. Pada saat usianya dua tahun, ia dibawa oleh pelatih simpanse Frank dan Janet Berger ke New Jersey, Amerika Serikat.
Pasangan Berger tertarik melihat fisik Oliver yang tidak biasa sehingga mereka memutuskan untuk membawanya ke Amerika. Berger bahkan benar-benar percaya kalau Oliver bukan murni seekor simpanse, melainkan hybrid antara kera dan manusia.
Wajah Oliver lebih datar dibanding simpanse lainnya. Ia memiliki kepala yang sedikit botak dengan hidung yang lebih kecil. Perbedaan ini membuat Oliver selalu dikucilkan oleh simpanse-simpanse lainnya.
Sejak kecil Oliver punya kebiasaan berjalan dengan dua kakinya. Ini berbeda dengan simpanse pada umumnya yang berjalan dengan kaki dan tangannya. Bahkan walaupun seekor simpanse diajarkan untuk berjalan dengan dua kaki, mereka akan tetap mengalami kesulitan karena struktur telapak kakinya.
Ia juga tidak pernah berjalan dengan menggunakan buku-buku jarinya seperti simpanse lainnya.
Ia suka menonton televisi dan merokok, persis seperti manusia.
Bahkan, bukan itu saja, menurut Janet Berger, Oliver lebih menyukai seorang wanita (manusia) dibanding simpanse betina.
Kepada Discovery Channel, Janet bercerita kalau saat Oliver berusia 16 tahun, ia mulai tertarik dengan Janet. Ini dibuktikan dengan kebiasaan Oliver menaiki tubuh Janet dan berusaha untuk berhubungan badan dengannya (Yup, kalian tidak salah baca).
Pasangan Berger yang melihat kebiasaan ini kemudian merasa terancam sehingga memutuskan untuk menjual simpanse hidung belang itu kepada orang lain.
Pada tahun 1977, Oliver telah berpindah tangan ke Ralph Helfer, pemilik sebuah taman hiburan, Enchanted Village di Buena Park, Amerika Serikat. Oliver dipekerjakan di taman hiburan itu sebagai simpanse atraksi.
Ketika taman hiburan itu bangkrut, Oliver terus dipamerkan oleh Helfer lewat sarana yang lain. Saat itu, media-media dan masyarakat mulai dihebohkan dengan keberadaannya. Los Angeles Time pernah menulis sebuah ulasan panjang mengenai Oliver. Mereka bahkan berspekulasi kalau Oliver mungkin adalah seekor sub spesies simpanse atau missing link yang telah lama dicari oleh para evolusionis.
Tidak berapa lama kemudian, kemashyuran Oliver mulai mendunia. Ia telah berubah dari seekor simpanse atraksi biasa menjadi primata selebritis yang dikenal dimana-mana.
Ketenaran Oliver bahkan hingga mencapai benua Asia. Pada suatu hari, Oliver pernah tampil dan diujicoba di televisi Jepang dengan disaksikan oleh 26 juta pemirsa. Lewat eksperimen keseimbangan gravitasi yang dilakukan oleh pihak stasiun televisi, disimpulkan kalau Oliver ternyata lebih mirip manusia dibanding simpanse.
Sampel dari tubuh Oliver juga diambil untuk diujicoba. Dari 40 sel yang diambil, 38 sel memiliki 48 kromosom, sedangkan 2 sel memiliki 47. Hasil eksperimen ini menggemparkan karena simpanse memiliki 48 kromosom sedangkan manusia memiliki 46 kromosom.
Jika Oliver memiliki 47 kromosom, itu artinya kemungkinan kalau ia adalah makhluk hybrid benar-benar mendapat dukungan sains!
Pada tahun 1985, Oliver berpindah tangan ke pelatih kera Bill Rivers. Rivers juga melaporkan kalau Oliver tidak pernah bisa akrab dengan simpanse lainnya.
Pada tahun itu, ketenaran Oliver telah memudar dan ia mulai dilupakan oleh publik.
Pada tahun 1989, Oliver dibeli oleh Buckshire Corporation, sebuah laboratorium yang bidang usahanya adalah menyewakan hewan-hewan untuk keperluan uji coba sains atau kosmetik. Ia tidak pernah digunakan sebagai eksperimen, tetapi selama sembilan tahun di tempat itu, Oliver ditempatkan di sebuah kandang kecil yang membuatnya menderita penyakit muscular atrophy.
Pada tahun 1996, presiden Buckshire Corporation, Sharon Hursh, melepaskan Oliver atas permintaan sebuah organisasi primata bernama Primarily Primates. Sampai saat ini, Oliver masih tinggal di fasilitas milik organisasi itu.
Lalu, pertanyaannya adalah, apakah Oliver adalah missing link yang telah lama dicari itu? Atau bigfoot?
Mungkin tidak, tetapi banyak yang percaya kalau Oliver adalah makhluk hybrid antara manusia dengan simpanse.
Sebagai informasi, simpanse dan manusia memiliki kesamaan urutan DNA hingga 95%. Karena itu beberapa ilmuwan sesungguhnya telah meneliti kemungkinan menghasilkan makhluk setengah simpanse dan manusia.
Usaha itu dimulai oleh ilmuwan Rusia bernama Ilya Ivanovich Ivanov pada tahun 1927. Ia menyuntikkan sperma manusia ke rahim tiga ekor simpanse betina. Namun, ketiganya ternyata tidak hamil. Eksperimen berikutnya mengalami hambatan sehingga tidak dilanjutkan. Tidak ada bukti kalau Ivanov berhasil menghasilkan makhluk hybrid manusia simpanse.
Ketika Oliver muncul ke publik, ada rumor yang berkembang di masyarakat kalau seekor simpanse di sebuah laboratorium di China berhasil hamil dari sperma manusia, namun mati sebelum sempat melahirkan.
Kisah serupa juga diceritakan oleh psikolog dari Universitas Albany, Gordon Gallup, yang pernah mendengar kalau Robert Yerkes, pendiri Yerkes national primate research Center di Florida, berhasil menghasilkan makhluk hybrid manusia simpanse pada tahun 1920an. Namun, makhluk itu segera dibunuh oleh Yerkes sendiri.
Walaupun tidak ada bukti yang mendukung kisah-kisah ini, namun spekulasi terhadap identitas Oliver terus berkembang.
Karena itu pada tahun 1996, Primarily Primate memutuskan untuk mengakhiri perdebatan ini dengan mengadakan penelitian ulang terhadap taksonomi Oliver.
Penelitian ini dilakukan oleh Dr.David Ledbetter, ahli genetika dari University of Chicago, yang kemudian memeriksa ulang kromosom Oliver. Ia menemukan kalau Oliver memiliki 48 kromosom, bukan 47 seperti yang disebutkan oleh penelitian sebelumnya.
Dr.Ledbetter juga menyebutkan kalau keunikan wajah dan tengkorak Oliver masih berada dalam batas-batas variasi simpanse yang wajar.
Hasil penelitian ini diumumkan dalam American Journal of Physical Anthropology dan dengan demikian mengakhiri spekulasi mengenai keanehan Oliver.
Namun, satu pertanyaan masih menggantung. Jika Oliver memang simpanse biasa, mengapa kita tidak pernah menemukan simpanse dengan karakter wajah dan perilaku seperti dia?
Hari ini, Oliver masih tinggal di fasilitas Primarily Primate. Usianya sudah lebih dari 50 tahun, cukup tua untuk ukuran simpanse. Matanya sudah hampir buta dan tubuhnya sudah tidak sehat lagi seperti dulu. Kondisi tempat tinggal yang buruk di Buckshire Corporation telah memberinya penyakit Arthritis sehingga ia sudah tidak bisa lagi berjalan dengan dua kaki.
Dari tempat tinggalnya yang terpencil, Oliver masih sering termenung sendiri. Mungkin memikirkan masa-masa ketika ia masih di Kongo, mulai termashyur dan kemudian dilupakan.
Itulah kehidupan.
Bagi kalian yang punya koneksi internet yang cepat, kalian bisa melihat satu dari enam video dokumenter mengenai Oliver. Lima video yang lain bisa kalian saksikan di Youtube.
Selamat menyaksikan.
Baca juga: Kisah Zana - bigfoot Rusia yang melahirkan anak-anak dari manusia dan sekelompok simpanse berduka melihat kematian temannya.
(wikipedia, scienceray.com, austinchronicle.com)
Perhatian ! Boleh Copy paste, tapi kalau anda tidak keberatan mohon cantumkan sumber dengan linkback ke blog ini.
pertamax
ReplyDeletehehehe
'Freed'
wah bang e rajin posting sekarang, bang e tolong ulas atensi koment yang kemarin tentang perang mahabarata dari sisi bang e sendiri, mungkin ada penjelasan tentang perang nuklir tersebut hoax apa bukan dan sumber aslinya dari mana , kayaknya di internet sudah terlanjur beredar luas
ReplyDeleteadlon79@gmail.com
@Adlon: saya sudah posting disini:
ReplyDeletehttp://xfile-enigma.blogspot.com/2009/07/reaktor-dan-ledakan-nuklir-purba-kisah_31.html
Haha ... masuk golongan pertama
ReplyDeletekelaianan gen mungkin ya om?
ReplyDeletejadi ini simpanse yang mempunyai sifat manusia ya,waktu pertama baca kirain sebaliknya,hhe
btw pertamax
wolf
keberapax???
ReplyDeletebaca dulu ah..
wahh... benar-benar luar biasa...
ReplyDeleteSepuluh besar... Hihii...
ReplyDeleteLeon.
thanks ini barusan saya baca mengenai nuklir india. tulisan yang bagus sayang kemarin terlewat tuk membacanya. sukses terus bang e
ReplyDeleteadlon79@gmail.com
Ksian bgt.. Kr2 bs d ajarn mengitung g sh.. He..
ReplyDeleteNice post bung enigma..
Ema.
itu bisa bahsa manusia mas ? apakah hanya mukanya aja yang mirip ??
ReplyDeleteaneh jugag.
@Ito: Oliver tidak bisa berbicara bahasa manusia. Hanya wajah dan perilaku saja.
ReplyDeletetumben 20 besar nech :p
ReplyDeletelahir di Kongo, apa ada yang sudah memastikan ga ada simpanse yang serupa dengan Oliver disana?
ReplyDeleteufo believer
Apa oliver bisa disamakan dengan Zana...???
ReplyDeleteSaya kira tidak. :), saya cuma menaruh link zana untuk merefer kepada makhluk "hybrid" lainnya.
ReplyDeleteteori darwin emang benar ternyata.semua manusia berasal dari monyet.
ReplyDeletewaaah, induk Oliver tidak diketahui.Apakah Frank dan Janet pemilik awal?
ReplyDeleteMungkin itu hasil "olah tekape" Frank, yang akhirnya terlahir Hybrid Chimpanzee.
bang enigma tolong bahas donk tentang anak dari rusia yang katanya dari mars..bahasannya yang update ya..soalnya penasaran azA dengan berita dia yang terbaru..syarif
ReplyDeletePertanyaan om E tersebut, mungkin dapat dijawab oleh berdasarkan hasil penelitian dari Konservasi Primata. Hal ini saya dapatkan saat mengikuti seminar konservasi Primata secara tertutup. Pembicara dari BOS dan Primate Researchers, khususnya wilayah kalimantan. Primata2 dg bentuk dan tingkah laku seperti manusia itu banyak. hal tersebut dikarenakan, mereka dekat dengan keberadaan manusia dan dilatih (cth : monyet yg dilatih tukang monyet keliling, serta ada pula yg mengalami kecelakaan oleh ulah manusia yg diakibatkan dari pembakaran dan pembalakan hutan serta perburuan. khususnya pada pembakaran hutan ada beberapa primata bentuk wajah dan postur agak mirip seperti manusia, karena luka bekas bakar. jika ditanyakan mengapa mereka tidak terekspos, itu karena pemerintah dan kekuasaan yg menutup-nutupinya. ini berdasarkan penelitian lapangan dan bukti2 gambar serta video yg mereka (peneliti) paparkan. tapi mereka sulit mengekspose karena berada dibawah tekanan kekuasaan. Pembalakan, kebakaran serta perusakan hutan tersebut, sengaja dilakukan utk membuat lahan industri kelapa sawit dan diselundupkan ke wilayah serta negara lain oleh pihak2 yg egois.
ReplyDeletebtw, info yg lebih riskan lagi adlh para primata betina khususnya dikrangkeng utk tujuan prostitusi. jadi manusia yg memiliki kelainan seksual biasanya "memakai" mereka. dan para primata tersebut jadi memiliki kecendrungan suka terhadap manusia (Pria). jika Om E ada di depan mereka, walaupun dari luar kerangkeng, mereka (para betina) akan berlaku genit kpd Om E.
jadi media itu disetir oleh kekuasaan, ini mengambil contoh penelitian di negara ini.
-uwais-
20 besar... akhirnyaa....hahaha
ReplyDelete-debby
tapi dengan ditemukannya monyet jenis ini tidak lantas membuktikan bahwa manusia berasal dari monyet kan?
ReplyDeletesecara cuma ada satu monyet sejenis.
"Ketika melihat wajahnya, saya yakin kalian akan sepakat dengan saya kalau Oliver adalah simpanse paling berwibawa yang pernah kita lihat!"
ReplyDeleteSaya ketawa bacanya...
@bang Enigma:
ReplyDeleteapakah bang E setuju dgn komentar Jacobian #17 ini:
"teori darwin emang benar ternyata.semua manusia berasal dari monyet."
???????????
dan 30 besar. Hhee,,
ReplyDeleteDi tahun 1996 di adakan penelitian ulang. Adakah kemungkinan perubahan kromosom itu diakibatkan oleh pertumbuhan genetik oliver? Mungkinkah? Atau karena alat-alat penelitian waktu dulu yg kurang modern?
Nice post om e.
dk afandi
gw setuju dg komentar uwais, ini pertanda ga ada bukti bahwa monyet adalah asal mula manusia. kalau soal tingkah laku sangat wajar bisa seperti tingkah laku manusia. di kampung gw, beruk dan macaca yg dipelihara jalan sering berdiri, ngeroko, ngopi, dan gw udah ga aneh lagi liat begituan. padahal pas waktu ditemuin pertama di huta ga kaya' gitu, tapi pas udah ditangkep n tinggal lama sama manusia, mereka jadi seperti itu. oia, itu foto2nya pada kepotong semua ya, gw buka dari google crome. coba lo cek deh. thx
ReplyDeleteKasian ya.,
ReplyDeleteMgkn oliver brpikir ttg kebebasan... Bkn popularitas, dia kn hewan..
Teori evolusi darwin udh gugur, Jd oliver bkn bgn yg hlg klo mnrt aq.
Apa mgkn oliver hasil kloning?
Hybrid n kloning sm ngga?
saya ga pernah setuju klo manusia awalnya dr kera! tp oliver ttp bjiwa hewan.. udah dipelihara mlh krg ajar.. hehehe
ReplyDeletesayangnya ga ada kterangan bgmn bentuk induk dan family oliver yahh
-debby
30 besar.....
ReplyDeleteklo mnurut gw sih itu cma simpanse yg memiliki cacat fisik.....
sekian....thx.. :D
salam
Oswald
kasian juga si Oliver ini,,
ReplyDeletesekarang udah mulai dilupakan
XDXD
no 20
ReplyDeletewah ternyata ada praktek prostitusi hewan primata di dunia ini.
monyet yang berprilaku seperti manusia tapi ternyata banyak juga manusia berprilaku binatang
u/ no. 20: emangna bnr tuh???,tp sya bnr2 ingn ktwa sja dgn critana...
ReplyDelete(o_0)
Kasian Oliver saat ini... :(
ReplyDeletesaya pernah liat di On The Spot nih. hehe. . .
ReplyDeletebang enigma.......bisa minta tolong g kasus Gayus, mafia peradilan diselidiki......
ReplyDeletegokil pas naikin tubuh seorang perempuannya... hahaha
ReplyDeleteA2T : saya kira itu cuma mutasi gen sama seperti orang indonesia yg berambut pirang dan berkulit putih yg seperti org bule,padahal orang tuanya seperti kebanyakan orang indo lainnya berkulit sawo matang dan berambut hitam,masalah dia berprilaku seperti manusia mungkin karena dia diasuh dari kecil oleh manusia makanya dia hanya mengetahui habitat dan prilaku orang disekelilingnya.
ReplyDeleteBro,,gw pembaca setia bloq loe... Barusan pagi ini gw nonton Seputar Indonesia pagi (18 Januari 2011). Ada video "hantu merah" yang diputar di berita itu. Kok bisa2nya stasiun televisi swasta memutar video itu. Apakah video itu asli a.k.a bukan hoax? Tolong dicari kebenarannya bro... Thx a lot. :)
ReplyDeleteMungkin Oliver cuma simpanse yg cacat fisik. perilakunya yg seperti manusia mungkin karena dia hidup bersama Frank dan Janet cukup lama (17 tahun). keep posting bro :)
ReplyDeleteNameless
Anonymous 38
ReplyDeleteGw udah liat vidoinya di yutub.. bused dah editan, norax.. Jiakakakaak...
"Sebagai informasi, kera dan manusia memiliki kesamaan urutan DNA hingga 95%."
ReplyDeletesebagai informasi cacing dan manusia memiliki kesamaan DNA hingga 70%.
bahkan sebenarnya semua makhluk vertebrata darat, memiliki kesamaan DNA yg cukup tinggi, dan yang paling tinggi kesamaannya dengan manusia adalah buaya.
..sayangnya gw lupa sumbernya.. -_-
mungkin itu hanya terbiasa dengan kehidupan manusia biasa!
ReplyDeletekasian ya si oliver..... turut bersedih saya :(
ReplyDeletedari Tresna Asti
ReplyDeletebagi saya simpanse ini lebih terlihat sebagai simpanse yang mengalami kelainan.. Hahaha.. Kenapa manusia yang keliatannya seperti kera tidak dibilang missing link jg ya Kak? Wakak
btw, saya suka banget sama postingan ini.. Kocak dan segar!
>o<m
Mantap Gan
ReplyDeletesiapa yang berani tanggung jawab? hehe
ReplyDeleteBaracuda:
ReplyDeleteEhmm...
sepertinya postingan bro enigma kali ini bisa mengundang perdebatan yang panjang lagi :)
http://www.sciencedaily.com/news/fossils_ruins/human_evolution/
Paus sendiri berkata bahwa Charles Darwin itu benar.
ReplyDeletehttp://www.timesonline.co.uk/tol/comment/faith/article5705331.ece
@Baracuda: sudah cukup satu postingan saja yang diisi dengan perdebatan panjang soal evolusi. Jika ada yang memberikan komentar untuk memperdebatkan teori evolusi di postingan ini akan saya reject. :)
ReplyDeleteDg teknologi kedokteran modern sekarang ini, mungkin saja bisa terjadi. Dg adanya cloning dan stem cell dimungkinkan utk rekayasa genetika. Masih ingat dg Embryonic stem cell yg sangat kontroversial! Sekarang memungkinkan membuat makhluk hidup hanya dari sel telur belaka tanpa sel sperma, dg mengambil inti sel telur dan menggantinya dengan sel dewasa dari jaringan tubuh lain,dan akan menghasilkan embryo. Dg adanya teknologi xenotransplant pada teknologi stem cell, dimungkinkan untuk mengganti inti sel tsb dengan sel dewasa dari hewan utk menghasilkan embryo yg menjadi alternatif pengobatan penyakit pada dewasa ini yg perkembangannya sangat pesat. Sebagai manusia yang mempunyai keingin tahuan yg besar, bisa saja ada ilmuwan yg keblinger, membiarkan embryo hasil rekayasa stem cell itu (xenotransplant stem cells) membiarkannya tumbuh dewasa.
ReplyDeletehmmmm,bukannya DNA terdekat ke manusia adalah DNA Babi,bukan buaya....
ReplyDeleteBTW kalau dilihat emang gak aneh...
ane di daerah medan,banyak beruk yang kayak dia,ngopilah,rokok lah,karena udah berbaur sama manusia....
jadi ya gak heran lagi sih liatnya :D
Sedih banget sih ceritanya... :'(
ReplyDeleteKlo sy si lbh s7 dgn faktor "ngidam". Wkakakak
ReplyDeleteMknya tu hwan jd gtu. Jd kl mo d slhin y slhin ema'nya
Ngkak sndri gw.
Asli jd skt perut nih.
T.t
for : fitri
ReplyDeleteitu adalah fakta yg diambil dari lapangan langsung, prostitusi hewan memang benar ada. anda mungkin tertawa, tetapi kami ketika melihat dokumentasi2 tersebut sangat miris dan bersedih.
-uwais-
bro, postingan kali ini bukan utk memulai debat ttg asal mula manusia kan? ternyata bisa bercanda jg ya, saia kira brother ini kaku. hahaha...
ReplyDeleteWah, nice info lagi nih...
ReplyDeletebtw, bro apakah gak ada hasil penelitian lain dari "humanzee" ini??
oh iya, "termenung dan memikirkan masa lalu" apakah itu tebakan bro enigma atau?? hehehe
kalo misalnya dia bisa berpikir begitu, saya bisa menebak kalo oliver sebenarnya lagi sedih karna selama 50 tahun dia tidak bisa...ehem...uhuk...
berhubungan...ehem... wkwkwkwkwk
Saya bercanda...LOLs
om enig ni pertama kalinya saya komen padahal udah lama baca disini he...he...he(penggemar rahasia)
ReplyDeleteom teori darwin tuh bener-bener ada ga sih?
Teori darwin tentu saja ada :-)
ReplyDelete@adi pratama: benar. Kata "simpanse" di kalimat itu memang lebih pas dibanding "kera". Akan segera saya koreksi.
ReplyDeleteada aja orang yang bepikiran untuk kawin sama monyet....
ReplyDeletejadilah begini...?
wajahnya sangar juga ya, bro?
ReplyDeleteceritanya makin panjang dan makin asyik..
ReplyDeletemantab bro E..
uncle Me
pertanyaan besarnya: kenapa Robert Yerkes membunuh sendiri manusia kera hybrid hasil penelitiannya?
ReplyDelete-melao
ga seperti biasanya, explorasinya kok ga dalam kali ini bung enigma..
ReplyDeleteyg jadi masalah adalah mengapa oliver sukar bergaul dgn sesama simpanse,dan bahkan konon menyukai wanita.
ReplyDeleteBro,klo boleh tolong ulas tentang misteri harta karun soekarno dong,,,,,,??!!
tulisan Lo kadar kemisteriusannya ampe 100%
Bung Enigma, salut untuk informasi2 yg anda berikan :) jarang-jarang saya bisa obrak abrik blog orang indonesia karena mutunya...
ReplyDeleteSaya pernah mendengar cerita tentang sebuah kapal yang bersama awak penumpangnya mengalami 'time wrap'. garis besarnya kapal tersebut berlayar untuk berdagang, namun dalam kurun waktu beberapa minggu kapal tersebut kembali. Berbeda dengan Mary Celeste yang kehilangan awak kapal, kapal yang satu ini kembali dalam keadaan kusam dan awak kapalnya menua beberapa tahun secara tidak wajar. Para awak berpendapat mereka telah sampai ke tempat tujuan, padahal jangka waktu pelayaran belum selama itu yang memungkinkan mereka tiba ke tempat tujuan.
Saya cukup penasaran dan sudah mencoba mencari tentang itu, namun tidak berhasil menemukan referensi apapun. Mungkin Bung Enigma punya referensi yang bisa diandalkan mengenai hal tersebut atau mengulasnya lebih jauh?
Terima kasih banyak sebelumnya.
Mungkin juga kelainan gan ... Soalnya kan ada juga manusia, yang mirip kayak seperti itu ...
ReplyDeleteWah postingannya keren om, numpang copy-paste ya om....thanx...!
ReplyDeletewew
ReplyDelete1. mukanya oliver serem
2. ko bisa tertarik ama manusia?
3. nice post.b^^d
Bang bahas juga tentang bohemian group
ReplyDeleteBang enigma..
ReplyDeletePosting terus dong yang banyakk ...
seru nih bang ane baca'nya.. hehe^^
kalo masalah suka sama manusia mah...selain oliver pun jg banyak...
ReplyDeleteitu, banyak monyet2 berpantat merah di PTPN Pekanbaru kalo udah liat perempuan, tingkah lakunya macam kesetanan alias bertindak tidak senonoh...
sampe merinding jadinya...
thanks 4 share ...
ReplyDeleteTu cuma primata dgn kelainan genetika,STOP!!!
ReplyDeletemirip topeng monyet bro...
ReplyDeletekayaknya di sonoh ga ada topeng monyet kalih...
si oliver py anak ga?
ReplyDeletebntuk nya gmn?
keren gan :)
ReplyDeletevie yg paling gx bisa ditrima, masa' dya pgn brhubungan intim ama manusia
Untuk Info:
ReplyDeleteUSSR pernah mencoba ytk men-hibrid manusia dgn simpanse.
lebih lengkap:
http://en.wikipedia.org/wiki/Humanzee
"senang ya manusia disamakan oleh monyet?"
ReplyDeleteini pertanyaan yang ada di otak saya
itu mah monyet yang udah dilatih berperilaku seperti manusia, kayak yang di sirkus2 itu
sedih banget perjuangan nya
ReplyDeleteSubhanallah bagusnya,,,
ReplyDeleteKeajaiban allah...
Dari bentuk-bentuknya, dia lebih mirip Bonobo daripada simpanse. Bonobo juga lebih sering jalan bipedal, rambut lebih botak dan postur berbeda dari manusia.
ReplyDeleteDari bentuk-bentuknya, dia lebih mirip Bonobo daripada simpanse. Bonobo juga lebih sering jalan bipedal, rambut lebih botak dan postur berbeda dari manusia.
ReplyDeletewah bang e rajin posting sekarang, bang e tolong ulas atensi koment yang kemarin tentang perang mahabarata dari sisi bang e sendiri, mungkin ada penjelasan tentang perang nuklir tersebut hoax apa bukan dan sumber aslinya dari mana , kayaknya di internet sudah terlanjur beredar luas
ReplyDelete